Pages


Panjat pinang adalah salah satu lomba tradisional yang populer pada perayaan hari kemerdekaan Indonesia
Cara permainan

Sebuah pohon pinang yang tinggi dan batangnya dilumuri oleh pelumas disiapkan oleh panitia perlombaan. Di bagian atas pohon tersebut, disiapkan berbagai hadiah menarik. Para peserta berlomba untuk mendapatkan hadiah-hadiah tersebut dengan cara memanjat batang pohon.

Oleh karena batang pohon tersebut licin (karena telah diberi pelumas), para pemanjat batang pohon sering kali jatuh. Akal dan kerja sama para peserta untuk memanjat batang pohon inilah yang biasanya berhasil mengatasi licinnya batang pohon, dan menjadi atraksi menarik bagi para penonton.

Sumber berasal dari : 1) www.wikipedia.com
2)www.google.com

Enggrang

0 Comments Diposting oleh Pak latos di 02.27


Enggrang dikenali sebagai salah satu jenis permainan tradisional Jawa. Permainan ini mengandaikan pemakai/relasinya lebih tinggi posisinya. Diluar ukuran tinggi manusia. Bahan yang dipakai sebagai egrang adalah bambu, yang dibuat meyerupai tangga, tetapi tangganya hanya satu. Jadi, pemakai egrang naik diatas bambu yang dibuat sebagai jenis mainan dan kemudian berjalan kaki. Egrang bentuknya bisa pendek, tetapi bisa pula tinggi. Yang pasti, kapan orang bermain egrang, posisi tubuhnya menjadi jauh lebih tinggi dari tubuh yang sebenarnya. Persis seperti orang berdiri di tangga, atau naik di atas meja.
Egrang dapat dijumpai di berbagai daerah dengan nama berbeda-beda seperti : sebagian wilayah Sumatera Barat dengan nama Tengkak-tengkak dari kata Tengkak (pincang), Ingkau yang dalam bahasa Bengkulu berarti sepatu bambu dan di Jawa Tengah dengan nama Jangkungan yang berasal dari nama burung berkaki panjang. Egrang sendiri berasal dari bahasa Lampung yang berarti terompah pancung yang terbuat dari bambu bulat panjang. Dalam bahasa Banjar di Kalimantan Selatan disebut batungkau.
Terdapat beberapa jenis egrang, yakni:
Egrang pegangan
Egrang pasak
Egrang drywall
Egrang pegas
Deskripsi permainan
Egrang terbuat dari batang bambu dengan panjang kurang lebih 2,5 meter. Sekitar 50cm dari bawah, dibuat tempat berpijak kaki yang rata dengan lebar kurang lebih 20cm. Cara memainkannya adalah dengan berlomba berjalan menggunakan egrang tersebut dari satu sisi lapangan ke sisi lainnya. Orang yang paling cepat dan tidak terjatuh dialah pemenangnya.

Sumber berasal dari : 1)www.google.com
2) www.wikipedia.com

Kelereng

0 Comments Diposting oleh Pak latos di 02.06


Sekarang kita biasa menyebutnya kelereng, tetapi di daerah lain kereng banyak memiliki sebutan. Misalnya, gundu (Betawi), neker (Jawa), setinan (semarangan), kaleci (Sunda), ekar (Palembang), atau guli (Medan), Dir (Banyumas), di Banjar : kleker
Kelereng adalah mainan kecil berbentuk bulat yang terbuat dari kaca atau tanah liat. Ukuran kelereng sangat bermacam-macam, umumnya ½ inci (1.25 cm) dari ujung ke ujung. Kelereng dapat dimainkan sebagai permainan anak dan dikoleksi untuk tujuan nostalgia atau karena warnanya yang estetik. Permainan kelereng ini efektif dimainkan oleh anak – anak sekolah dasar umur 7 tahun.
Salah satu cara bermain kelereng yang lebih populer adalah mengambar lingkaran kecil di tanah. Semua pemain menaruh sebiji kelereng dalam lingkaran. Lalu masing-masing pemain menaruh kelereng sampai di luar lingkaran. Pemain yang kelerengnya paling jauh dari lingkaran berhak main dulu. Dia harus mencoba memakai kelereng yang ada di luar lingkaran sebagai “Striker” untuk memukul kelereng dalam lingkaran sampai keluar lingkaran. Kalau dia berhasil melakukan ini dia berhak untuk menyimpannya. Kelereng “Striker” ini juga harus tinggal di dalam lingkaran. Kalau tidak, pemilik akan kehilangan kelereng ini. Jika pemain berhasil mengeluarkan sebiji kelereng lawannya dari lingkaran, dia bisa meneruskan pemainnya dan mengeluarkan kelereng “Striker” lawan yang lain. Kalau dia berhasil memukul “Striker” lawan, dia berhak untuk mengambil kelereng itu dan lawannya tidak dapat bermain lagi. Tapi kalau dia tidak berhasil, dia kalah dan pemain berikutnya bisa mulai bermain. Sebaiknya melakukan permainan kelereng itu di tanah yang agak berpasir.

Manfaat yang di dapat anak dari bermain kelereng adalah :
1. Mengatur Emosi (Relaks)
Bermain kelereng sangat menyenangkan bagi anak. Kesenangan inilah yang memunculkan unsur relaks yang membantu anak keluar sebentar dari rutinitasnya sehari-hari untuk "me-recharge" kembali baterai energinya. Bila energinya sudah kembali penuh, tentu baik sebagai persiapan menghadapi hal-hal yang serius, seperti belajar.
2. Melatih Kemampuan Motorik
Kegiatan-kegiatan dalam permainan ini, seperti melempar dan menyentil kelereng, dapat melatih keterampilan motorik halus dan kasar di usia sekolah. Makin baik kemampuan motorik, koordinasi visual dan konsentrasinya maka anak pun semakin mahir untuk menembakkan kelereng-kelerengnya.
3. Melatih Kemampuan Berfikir (kognitif)
Kemampuan berpikir anak ikut dirangsang dalam permainan ini. Misalnya, jika ia ingin memenangkan permainan maka harus memecahkan masalah dan menggunakan strategi dengan menggunakan teknik-teknik tertentu.
4. Kemampuan Berkompetensi
Keberhasilan anak menjalani suatu teknik yang lantas memperoleh tanggapan dari para lawan nya merupakan hadiah tersendiri bagi anak. Adanya perasaan bersaing di usia sekolah sangat penting untuk membentuk perasaan harga diri.
5. Kemampuan Sosial ( Menjalin Pertemanan)
Yang paling penting dari kegiatan bermain adalah bagaimana anak mampu menjalin pertemanan dengan kawan mainnya. Jangan lupa, hubungan pertemanan akan memberi kesempatan pada anak untuk mempelajari konteks sosial yang lebih luas. Misal, ia jadi belajar bekerja sama, belajar mengatasi konflik ketika terjadi pertengkaran pada saat bermain dengan temannya, serta belajar mengomunikasikan keinginan dan pikirannya.
6. Bersikap Jujur
Anak juga punya kesempatan mengembangkan karakter dan kepribadian yang positif ketika bermain, seperti pentingnya kejujuran dan fairness. Kecintaannya pada nilai-nilai yang benar merupakan landasan dalam menjalin hubungan dengan orang lain di masa yang akan datang.

Sumber berasal dari : 1) http://tbn2.google.com/image?q=tbn:JZIa3rbI-shyTM:http://jawara.info/17an/gambar/kelereng2.jpg
2) www.google.com

Congklak

0 Comments Diposting oleh Pak latos di 01.04


Congkak adalah suatu permainan tradisional yang dikenal dengan berbagai macam nama di seluruh Indonesia. Biasanya dalam permainan, sejenis cangkang kerang digunakan sebagai biji congklak dan jika tidak ada, kadangkala digunakan juga biji-bijian dari tumbuh-tumbuhan.
Di Jawa, permainan ini lebih dikenal dengan nama congkak, dakon, dhakon atau dhakonan. Selain itu di Lampung permainan ini lebih dikenal dengan nama dentuman lamban sedangkan di Sulawesi permainan ini lebih dikenal dengan nama Mokaotan, Maggaleceng, Aggalacang dan Nogarata.

Deskripsi Permainan :
Dalam permainannya, congklak terdapat dalam dua bahan. Yaitu papan congklak, dan buah congklak. Papan congklak dibuat dari berbagai jenis kayu dan terdapat lima atau tujuh lubang sebaris yang dikenali sebagai 'kampung' dan di kedua ujungnya, terdapat lubang yang lebih besar dari lainnya, yang dikenali sebagai 'rumah'.

Panjang papan congklak tujuh lubang biasanya sekitar 80 cm dan lebarnya 18 cm. Buah congklak lazimnya menggunakan biji guli, biji plastik, batu kecil, dan biji getah, bahkan menggunakan cankang kerang.

Dalam permainan ini, pemain akan memulainya dengan serentak. Mereka akan mengambil buah congklak dan dimasukkan secara satu persatu ke dalam setiap 'kampung' menuju ke rumah masing-masing menurut arah putaran jam. Sehingga salah seorang berhenti di lubang yang kosong dan dianggap mati (pemain harus berhenti bermain saat itu).

'Rumah' kepunyaan sendiri terletak di lubang hujung sebelah kiri dan kanan masing-masing pemain. Pemain yang seorang lagi, akan terus berjalan sehingga dia berhenti di lubang yang kosong seperti pada pemain sebelumnya. Selepas itu, setiap pemain akan bergilir berjalan sehingga buahnya jatuh pada lubang kosong dan begitu seterusnya hingga setiap pemain, kehabisan buah congklak. Dan pemain, akan mengisi lubang dengan buah yang terdapat dalam ‘rumah’.

Pemain yang tidak cukup buahnya, akan ditutup lubangnya dan pemain yang menang dalam giliran sebelumnya, akan memulai permainan. Ini akan diulang sehingga salah seorang pemain tidak cukup buahnya untuk mengisi satu lubang dan dianggap kalah. Ketika pemain telah membuat satu putaran, yaitu dengan melepas isi pada ’rumah’ dan kembali ke lubang sebelah pemain. Ia boleh mengambil buah di sebelah lubang didepannya ketika buahnya masuk pada lubang kosong yang didepannya banyak terdapat buah.

Hal Ini, dikenali sebagai "tembak". Maka semua buah yang ditembak, menjadi salah satu pemain dan buahnya boleh dimasukkan pada lubang ‘rumah’ pemain yang menembak.


Sumber berasal dari :1) http://www.budaya-indonesia.org/iaci/Congklak
2) www.google.com




Gasing

0 Comments Diposting oleh Pak latos Selasa, 01 Juni 2010 di 21.11


Permainan Gasing merupakan permainan rakyat pulau Bangka. Permainan ini sudah lama dikenal dan menjadi permainan utama nenek moyang orang di Bangka Belitung, namun permainan ini bukan hanya ada di Bangka Belitung, tetapi umumnya ada di daerah-daerah yang memiliki unsur-unsur budaya Melayu.

Permainan gasing dapat dilakukan secara perorangan atau berkelompok (beregu).

Media /Alat Permainan

Permainan ini menggunakan gasing yang terbuat dari kayu, biasanya diambil bagian tras atau bagian terkuat dari kayu yang terletak pada bagian tengah atau bagian akar. Kayu yang digunakan biasanya kayu Menggeris, Pelawan, Kayu Besi, Leban, Mentigi, dan sejenisnya. Dengan menggunakan peralatan tradisional berupa parang, pisau dan teribik (pecahan beling), kayu tersebut dibentuk menjadi sebuah gasing yang dapat diputar. Selain itu juga digunakan seutas tali panjang yang dianyam dari kulit kayu, tetapi pada masa sekarang sudah menggunakan tali sintetis untuk memutar gasing.

Macam-macam gasing yang ada di Pangkalpinang diantaranya adalah:

1.Gasing Jantung

Gasing ini disebut gasing jantung karena bentuknya mirip jantung manusia dan bentuknya lebih banyak dikenal karena lebih mudah dibuat dibandingkan jenis gasing yang lain. Gasing jenis ini banyak disukai karena mudah dimainkan baik cara memusing (melempar dengan gerakan memutar gasing mempergunakan tali) maupun dalam cara memangkak (melemparkan gasing ke arah gasing lawan dengan maksud menghentikan putaran gasing lawan atau mematikan gasing lawan), sangat cocok dimainkan oleh pemain pemula. Dalam pertandingan gasing, gasing ini banyak digunakan, ciri khas gasing ini adalah bentuknya agak tinggi, kepala gasing tinggi bulat, dan pada bagian bawahnya lebih meruncing. Gasing ini mudah dimainkan, baik memusingkan maupun memangkak gasing lawan.

2.Gasing Guci

Bentuk dan rupa hampir sama dengan gasing jantung, perbedaannya terletak pada pinggang gasing yang berbentuk oval. Bidang lilitan tali pemusing lebih kecil dari ukuran pinggang gasing. Bentuk tubuh gasing dibuat bertingkat-tingkat ke arah buntut gasing dan bergerigi. Pada bagian bawah terlihat lebih gemuk, serta urinya lebih tahan menerima pangkahan.

3.Gasing Pelita atau Tampeng

Berbentuk unik mirip dengan bentuk payung, dengan banyak variasi seperti gerigi yang bertingkat, buntut gasing yang dibuat lebih panjang dan ramping daripada jenis gasing yang lain, tapi gasing ini jarang digunakan karena tidak populer dan agak sulit dibuat. Gasing jenis ini unggul bila digunakan untuk memangkak dan memecahkan gasing lawan.

4.Gasing Effel

Berbentuk pipih, bentuk fisiknya rendah dan pada bagian buntut gasing rendah. Gasing jenis ini cukup populer dan cukup banyak dipakai oleh pemain karena memiliki pertahanan yang kuat dalam pertandingan. Gasing ini punya banyak uri dan tahan menerima pangkahan gasing lawan.

5.Gasing Lampu

Gasing ini Berbentuk bulat dan oval pada bagian perutnya dan lebih rendah dari gasing yang lain, tapi gasing ini mempunyai keistimewaan, yaitu tidak mudah mati putarannya ketika dipangkah.


Arena /Lapangan Permainan

Pada zaman dahulu permainan gasing dilakukan disela-sela kesibukan berladang atau berkebun dan belum memiliki arena atau lapangan khusus untuk bermain gasing. Biasanya dilakukan di tempat atau lapangan yang memiliki tanah agak keras dan rata, lalu membentuk kelompok-kelompok bermain. Ada juga yang dilakukan di depan rumah salah seorang warga.


Aturan/Cara Permainan

Pada zaman dahulu belum ada peraturan permainan yang khusus ataupun tertulis tentang permainan gasing. Mereka hanya bertanding lama uri dan kekuatan memangkah gasing lawan. Bagi yang urinya lama ataupun berhasil memecahkan gasing lawan, maka mereka dinilai terampil dalam permainan gasing.

Pada masa sekarang sudah dibuat peraturan ataupun sistem yang dapat mengukur prestasi seseorang. Peraturan itu dibuat untuk melestarikan gasing sebagai permainan tradisional Melayu dan untuk perlombaan dalam olahraga mengingat gasing sudah mulai jarang dimainkan.

Sumber berasal dari : 1) www.konslet.com
2)www.wikipedia.com
3)www.google.com

YIIIPPIIIDAAABIIIDOOO!!!!!!

0 Comments Diposting oleh Pak latos di 19.32

HAY GUYS


Selamat datang di blog yang antik ini.

Hm...
Pasti pada banyak yang penasaran kan kenapa koq blognya antik???

Alasannya sih simple, karena yang ngejalanin blog ini orangnya antik semua *sambil ditimpuk sandal sama temen" gue yang ada di samping gue*.
hehe...

Yah kurang lebih seperti itulah orang" yang akan mengisi blog puteralatos ini.
Ada gue Putra, lalu ada kevin, christy, dan lanny.

Di blog ini gue dan temen yang lain ingin mengenalkan tentang games tradisional yang sering dilupakan oleh banyak orang. Mulai dari congklak, main lompat tali, main bekle, sampai main kelereng. Kita ingin bahwa semua orang yang ada di indonesia kembali mencintai budaya kita sendiri yaitu budaya indonesia yang sering kali dilupakan karena masyarakat indonesia jaman sekarang lebih mencintai budaya luar negeri ketimbang budaya kita sendiri. Menyedihkan memang tapi begitulah keadaannya. di setiap postingan kita akan selalu menyertakan beberapa permainan tradisional yang tentu aja ga biasa tapi tetep 100% indonesia.

So, Buat yang pingin tau lebih dalam tentang apa sih games tradisional indonesia dan segala macam peralatan yang digunakan untuk memainkannya. Tetep tongkrongin blog ini yah karena kita bakal mengejutkan kalian semua di setiap postingannya.

See you guys...